Saturday, September 18, 2010

Cara akses ke HP BladeSystem c3000 Enclosure via Web

Untuk melakukan pengaturan dan pemantauan HP BladeSystem c3000 Enclosure dapat dilakukan melalui beberapa cara, diantaranya melalui web browser dan melalui Insight Display. Pada kesempatan ini akses ke HP BladeSystem Enclosure akan menggunakan web browser. Untuk itu dibutuhkan koneksi antara komputer dengan Enclosure. Koneksi menggunakan kabel UTP dan Ethernet Switch. Pasang kabel UTP ke Enclosure melalui port iLO/Onboard Administrator Port di panel bagian belakang Enclosure.

Selain itu yang perlu disiapkan adalah:
  1. Ethernet Switch
  2. Laptop yang bisa menjalankan web browser IE dan memiliki IP Address se-subnet dengan Enclosure.
  3. Kabel UTP antara Laptop dan Switch Ethernet.
  4. IP Address untuk iLO/Onboard Adm Port. IP harus se-subnet dengan Laptop. iLO = Integrated Lights-Out
Cara men-setting IP Address Enclosure dilakukan dengan memanfaatkan Insight Display beserta tombol-tombolnya. Tombol yang tersedi memang tidak banyak, yaitu panah atas, panah bawah, OK, panah kanan dan panah kiri. Namun ini sudah cukup bagi kami untuk men-setting. Langkah-langkah yang dilakukan untuk men-setting IP Address Enclosure adalah sbb :
  1. Keluarkan Insight Display dari Enclosure dengan cara menekannya, bukan menariknya. Kemudian swing ke atas.
  2. Masuklah ke Main Menu
  3. Pilih Enclosure Settings
  4. Pilih OA1 Info - Actv
  5. Pilih OA1 IP
  6. Pilih Static untuk Network Mode
  7. Masukkan IP Address untuk OA1 IP, Mask dan Gatewy menggunakan panah atas dan panah bawah
  8. Tunggu hingga pesan "Initializing..." menghilang
  9. Pilih Accept lalu Accept All lalu Accept All lagi hingga kembali ke Main Menu
Sekarang Enclosure sudah memiliki IP Address. Silahkan cek koneksinya dengan perintah baris PING dari Laptop.

Setelah proses ini selesai, langkah selanjutnya adalah :
  1. Memanfatkan Enclosure DVD Drive agar bisa digunakan oleh Server Blade
  2. Menginstalasi Linux ke Server Blade, lewat SUV Cable dan iLO/Onboard Administrator Port
  3. Men-setting IP Address Server Blade, NIC1 atau NIC2
  4. Memanfaatkan port Ethernet yang berada di bagian belakang Enclosure (Enclosure/Onboard Administrator Link Module) sebagai sarana koneksi antara Server Blade ke jaringan komputer
Keempat langkah ini akan dijelaskan secara terpisah-pisah.

Lihat juga :
http://h18000.www1.hp.com/
HP BladeSystem Password Recovery



Tes1Tes2

Cara melakukan Password Recovery HP BladeSystem c3000 Enclosure

Saat akan mengakses HP BladeSystem c3000 Enclosure via jaringan menggunakan web browser, diminta untuk memasukkan username dan password. Mustinya username dan password tertulis pada tag dan tergantung pada Enclosure. Sayangnya tag hilang entah kemana. Setelah mencari tahu, ternyata ada cara untuk mengetahuinya, yaitu menggunakan terminal.
Terminal VT220 dikoneksi ke HP BladeSystem c3000 Enclosure Rack melalui port serial yang ada di bagian depan. Dengan kabel Roll Over untuk akses Cisco Router, kabel disambungkan dari Blade ke VT220. Setelah yakin tersambung, Reset BladeSystem dengan menekan tombol Reset di bagian depan selama 5 detik. Segera perhatikan tampilan layar VT220. Tampilan di VT220 kira-kira :

HP Onboard Administrator booting...

Lost Password or Flash Recovery requested

Press L for Lost Password Recovery
Press F for Flash Recovery

Press any other key to reset


Lalu tekan L melalui keyboard terminal VT220 untuk melakukan mem-boot HP BladeSystem dalam rangka ingin mengetahui kata kunci. Terus perhatikan tampilan terminal VT220. Hingga pada suatu saat, tampilan terminal VT220 seperti :

Subsistem init:
[ 6] Administrator password reset to : U1FDITF9

U1FDITF9 inilah yang dimasukkan ke web browser sebagai password. Secara default, username adalah Administrator.

Lihat :
http://h18000.www1.hp.com/

Cara Cropping untuk Pas Foto dengan GIMP

Untuk cropping pas foto agar terlihat standar, sebaiknya ukuran dibuat permanen, misal ukuran 1400 x 1500. Sebelum pas foto dibuat standar, kalau bisa proses pengambilan fotonya juga dibuat standar, misal menggunakan tripod.
Tripod dibuat statif kecuali aspek vertikal agar bisa menyesuaikan dengan ketinggian orang. Kalau bisa posisi zoom kamera DSLR juga dibuat fix. Kualitas foto diposisi Medium saja. Blitz bisa menggunakan internal. Jarak kamare dan obyek dibuat tetap, misal 150 cm. Gunakan posisi Landscape, ketimbang Potrait, biar tidak perlu me-rotate. Sekali lagi Landscape saja.
Setelah foto didapat, selanjutnya dilakukan manipulasi dengan GIMP. Gunakan Toolbox, pilih alat Rectangle Select Tool. Lakukan pemilihan daerah pada foto secara manual dengan mouse, sekedarnya saja. Kemudian lakukan penstandaran dengan mengisi ukuran secara manual. Lihat pilihan Size di bagian bawah Toolbox. Pilih px, lalu isikan nilainya 1400 dan 1500. Sekarang daerah pada foto sudah standar, yaitu 1400x1500. Tinggal melakukan pengaturan simetris.




Kesimpulan langkah :
  1. Buka file foto dengan GIMP
  2. Klik Rectangle Select Tool
  3. Pilih daerah pada foto dengan Mouse
  4. Isikan nilai pada size dengan nilai 1400 dan 1500
  5. Atur simetris daerah pilihan
  6. Copy atau Ctr-C
  7. Paste atau Ctr-Shit-V
  8. Save As...
  9. Isi nama file baru (jika nama filenya DEDI.jpg, maka ganti menjadi DEDI-crop.jpg)
  10. Save --> Export --> Quality 85% --> Save
Setelah di-crop, file foto ukuran 2,4 MB berubah menjadi 260 kB.

Tip : untuk memperkecil atau memperbesar daerah pemilihan namun aspek rationya tetap sebanding, klik ujung daerah pemilihan - tahan - tekan Ctr - lalu tarik ke dalam atau keluar. Bukan tekan Ctrl lalu klik daerah pemilihan.

Nilai Size lainnya :
  1. 1500 x 1607
  2. 1300 x 1392
  3. 1200 x 1285
  4. 1100 x 1175
Rounded Corners

Dengan opsi ini maka, ujung-ujung foto tidak membentuk sudut 90 derajat namun membentuk seperempat lingkaran. Untuk mendapatkan hal ini, pilihlah opsi Rounded Corners dengan memasukkan nilai radius, misal 60,0.

Setting 2012

Untuk tahun 2012, rasio foto dibuat 1600x2000. Jika kondisi foto tidak memungkinkan, rasionya dibuat seperti itu. Agar rasio tetap, coba masukkan dulu nilai 1600x2000 lalu centang "Fixed". Dengan mengubah width, misal yang 1600, otomatis yang high ikut berubah. Sebaiknya gunakan nilai kelipatan 100 untuk width ini, misal 1600, 1500, 1400, 1300, dst.

    Friday, September 17, 2010

    Cara Login ke DEC Alpha Server 2100

    DEC Alpha Server 2100 Model 5/300 dilengkapi dengan sistem operasi OpenVMS version 7.1 dan beroperasi sejak 1996. Server ini menggantikan sistem DEC VAX 8550. Pada dasarnya pengguna bisa login melalui Internet. Syaratnya adalah mempunyai account di Proxy Server dan DEC Alpha Server 2100. Misal saya akan login dari komputer di rumah. Kebetulan di rumah sudah ada koneksi Internet. Langkahnya adalah sbb :

    [msmunir@localhost ~]$ ssh msmunir@202.46.3.66
    msmunir@202.46.3.66's password:
    Last login: Fri Sep 17 18:57:20 2010 from 125.160.106.248
    [msmunir@proxy ~]$ telnet 192.168.200.3
    Trying 192.168.200.3...
    Connected to 192.168.200.3.
    Escape character is '^]'.



    Welcome to OpenVMS AXP (TM) Operating
    System, Version V7.1

    Username: msmunir
    Password:
    Welcome to OpenVMS (TM) Alpha Operating System, Version V7.1
    Last interactive login on Friday, 17-SEP-2010 19:21:02.00
    Last non-interactive login on Tuesday, 5-JUL-2005 10:38:36.99
    $

    Selain melalui jaringan komputer (LAN dan WAN), login ke DEC Alpha Server 2100 bisa juga dilakukan melalui Console dan Terminal. Console dilakukan dengan menghubungkan Monitor, Keyboard dan Mouse langsung ke panel belakang DEC Alpha Server 2100. Agar bisa login melalui Terminal Digital VT220, dibutuhkan sebuah Terminal Server, misal terminal server DECserver 90L+. Terminal server DECserver 90L+ adalah semacam hub namun tidak menggunakan kabel UTP tetapi kabel DEC OfficeCable. Port yang dimiliki DECserver 90L+ adalah 8 port MMJ, bukan port RJ45.

    Lihat :
    http://www.ruleworks.co.uk/
    http://en.wikipedia.org/wiki/DECserver
    http://vt100.net/docs/vt510-rm/chapter9

    HTTP Proxy Server

    Agar akses ke suatu server, misal Server X, dapat dilakukan oleh komputer unregistered, maka perlu dipasang suatu jembatan. Jembatan itu kata orang bisa pakai komputer Linux yang diinstalasi squid. Jembatan berupa sebuah komputer yang pada dasarnya sudah ter-registerasi di Server X. Untuk membuktikan hipotesa ini, hanya ada satu jalan, yaitu mencoba menginstalasi squid di suatu komputer, katakan Proxy Y. Kemudian komputer-komputer client akan dicoba untuk mengakses Server X.

    Instalasi Squid
    # yum install squid

    Jenis proxy : web proxy, network proxy, software proxy dan open proxy. Kegunaan proxy antara lain untuk alasan keamanan (anonymity), bypass restriction, cache data baik pengurangan BW, load balancing, pencegahan elemen elemen dari situs/konten ter-eksekusi (seperti java,banner berlebihan, ad content, java applet dan active x), dll. Proxy bisa juga untuk memblokir situs-situs ini berhubungan dengan konten porno, hacking, bahkan jaringan sosial, atau hal-hal yang dianggap tidak boleh diakses publik, seperti yang pernah terjadi dengan YouTube.

    Thursday, September 16, 2010

    Open Port SSH di Fedora 11

    Ketika akan menghubungi server via SSH, koneksi di tolak. Ada beberapa kemungkinan kenapa ditolak. Salah satunya bila port 22 atau port SSH ditutup (Closed). Ada baiknya untuk mengecek port mana saja yang dibuka (Open) dan ditutup (Closed). Salah satu caranya adalah dengan perintah baris (CLI) nmap.

    [msmunir@nms ~]$ nmap 202.46.x.xx

    Starting Nmap 5.00 ( http://nmap.org ) at 2010-09-16 20:51 WIT
    Interesting ports on 202.46.x.xx:
    Not shown: 996 filtered ports
    PORT STATE SERVICE
    21/tcp closed ftp
    22/tcp closed ssh
    25/tcp open smtp
    80/tcp closed http

    Nmap done: 1 IP address (1 host up) scanned in 5.60 seconds
    [msmunir@nms ~]$


    Hasil menunjukkan bahwa server hanya membuka port 25/tcp atau port SMTP. Sementara port FTP, SSH dan HTTP tertutup. Sementara itu untuk mengecek sistem operasi server bisa menambahkan option "-O", namun harus menjadi root terlebih dahulu.

    [msmunir@nms ~]$ nmap -O 202.46.x.xx
    TCP/IP fingerprinting (for OS scan) requires root privileges.
    QUITTING!
    [msmunir@nms ~]$ su -
    Password:
    [root@nms ~]# nmap -O 202.46.x.xx

    Starting Nmap 5.00 ( http://nmap.org ) at 2010-09-16 20:58 WIT
    Interesting ports on 202.46.x.xx:
    Not shown: 996 filtered ports
    PORT STATE SERVICE
    21/tcp closed ftp
    22/tcp closed ssh
    25/tcp open smtp
    80/tcp closed http
    MAC Address: 00:1C:C0:7B:60:C0 (Intel Corporate)
    Device type: general purpose
    Running: Linux 2.6.X
    OS details: Linux 2.6.9 - 2.6.26
    Network Distance: 1 hop

    OS detection performed. Please report any incorrect results at http://nmap.org/submit/ .
    Nmap done: 1 IP address (1 host up) scanned in 7.57 seconds
    [root@nms ~]#


    Cek port bisa dilakukan secara online melalui situs http://www.yougetsignal.com/

    Agar port SSH open, lakukan pengecekan :
    1. Apakah OpenSSH sudah terinstalasi?
    2. Aapakah sshd sudah dijalankan?
    3. Apakah iptables tidak memblokir SSH?
    Untuk menjawab ketiga pertanyaan di atas, tidak ada jalan selain dilakukan secara local, bukan secara remote. Akses secara local akan dilakukan esok hari dikantor.

    Apa yang kami lakukan ini sebenarnya hanyalah langkah kecil agar server ini berfungsi sebagai proxy. Sehingga akses ke suatu server tertentu dari beberapa client dapat melalui server ini tanpa kendala.

    Ternyata OpenSSH belum diinstalasi di server, begitu juga httpd dan ftpd. Sehingga harus diinstalasi dulu sebelum ketiga port tersebut dibuka. Instalasinya cukup pakai YUM.

    # yum install sshd
    # yum install httpd
    # yum install vsftpd

    Kalau sudah selesai instalasinya, jalankan ketiga service ini dengan perintah baris :

    [root@svec ~]# /etc/rc.d/init.d/sshd restart
    Menghentikan sshd: [ OK ]
    Memulai sshd: [ OK ]
    [root@svec ~]# /etc/rc.d/init.d/vsftpd restart
    Mematikan vsftpd: [ OK ]
    Memulai vsftpd untuk vsftpd: [ OK ]
    [root@svec ~]# /etc/rc.d/init.d/httpd restart
    Menghentikan httpd: [ OK ]
    Memulai httpd: [ OK ]
    [root@svec ~]#


    Sekarang dengan nmap melalui komputer lain, cek lagi apakah ketiga port tersebut sudah open.

    [root@nms ]# nmap 202.46.3.80

    Starting Nmap 5.00 ( http://nmap.org ) at 2010-09-17 15:41 WIT
    Interesting ports on 202.46.3.80:
    Not shown: 996 filtered ports
    PORT STATE SERVICE
    21/tcp open ftp
    22/tcp open ssh
    25/tcp open smtp
    80/tcp open http
    MAC Address: 00:1C:C0:7B:60:C0 (Intel Corporate)

    Nmap done: 1 IP address (1 host up) scanned in 5.49 seconds
    Anda memiliki surat baru dalam /var/spool/mail/root
    [root@nms ]#






    Layanan Digital Library Ristek di ScienceDirect

    Saat ini telah tersedia layanan akses ke Digital Library-nya ScienceDirect. Layanan ini diberikan oleh Kementrian Ristek ke LPNK (Lembaga Pemerintah Non Kementrian) di bawah Kemenristek. LPNK tersebut adalah Bakosurtanal, Bapeten, Batan, BPPT, BSN. Layanan ini diberikan hanya untuk satu node per LPNK. Bagi pegawai Batan, untuk mendapatkan layanan ke ScienceDirect harus menghubungi pustakawan di satker PPIN yang ada di Puspiptek Serpong via e-mail. Berdasarkan data pada email tersebut, pustakawan akan membantu men-download-kan artikel yang diinginkan. Untuk itu data yang spesifik dari artikel yang diinginkan harus diinformasikan ke pustakawan.

    Untuk mengetahui jenis artikel yang dibutuhkan, pegawai dapat mengakses situs www.sciencedirect.com. Melalui situs ini, silahkan cari artikel yang dibutuhkan. Pada dasarnya setiap orang bisa mengakses situs ScienceDirect, namun sebatas user Guest. Hal ini akan terlihat pada pojok kanan atas. Namun untuk komputer tertentu yang sudah didaftarkan ke ScienceDirect, tulisan Guest tidak akan muncul.

    Perbedaan mendasar Guest dan Member adalah ada tidaknya menu untuk men-download artikel dalam format PDF. Hal ini akan terlihat jika hasil proses pencarian sudah ditampilkan. Untuk user Guest, maka tidak akan ditemui menu "Download multiple PFDs". Sementara untuk user Guest hanya ada menu "Export citations" dan "Open all previews".

    Suatu kali saya mencoba men-downlaod artikel "Calculation of cyclotron rf systems" dengan pengarang "W. Van Genderen" ternyata muncul pesan sbb:

    Unfortunately we are unable to process your request.

    The Document Download Manager on ScienceDirect is only compatible with Microsoft Windows XP / Windows 7 operating systems, with Firefox version 2 and 3, Internet Explorer versions 6 and 7 and 8, and Chrome 4.X; MAC Snow Leopard with Safari 3.X.

    To continue downloading your selected PDF articles, please close this window and either:
    select View PDF on the article pages in ScienceDirect:
    downloading a PDF from the article page

    Tampaknya komputer harus menggunakan OS Windows XP ketimbang menggunakan Fedora 11. Jika menggunakan Fedora 11, akan tampak pesan di atas. Kemudian saya beralih menggunakan komputer yang berbasis WindowsXP. Sebagian artikel bisa di-download PDF full text-nya dan sebagian lagi tidak bisa, hanya abstraknya saja.

    Artikel yang telah dicoba untuk di-download dengan WindowsXP :
    A review of REE tracer method used in soil erosion studies
    Ming Yong Zhu, Shu Duan Tan, Wen Zhi Liu and Quan Fa Zhang
    Agricultural science in china
    Vol.9, issue 8, august 2010, pages : 1167 - 1174

    Keyword ke ScienceDirect :
    All fields : A review of REE tracer method
    Author : Ming Yong Zhu
    Status : OK

    Stable rare earth element tracers to evaluate soil erosion
    Pu Ling Liu, Jun Liang Tian, Pei Hua Zhou, Ming Yi Yang and Hui Shi
    Soil and Tillage Research
    Vol. 76, issue 2, april 2004, pages : 147 - 155

    Keyword ke ScienceDirect :
    All fields : Stable rare earth element tracers
    Author : Pu Ling Liu
    Status : hanya abstrak

    Quantitative Determination of Red Soil Erosion by An Eu tracer method
    Wude Yang, Zhaoqian Wang, Guoping Sui and Guangwei Ding
    Soil and Tillage Research
    Vol. 101, issue 1-2, September - October 2008, pages : 52 - 56

    Keyword ke ScienceDirect :
    All fields : Quantitative Determination of Red Soil
    Author : Wude Yang
    Status : OK

    Calculation of cyclotron rf systems Original Research Article
    Nuclear Instruments and Methods in Physics Research Section A: Accelerators, Spectrometers, Detectors and Associated Equipment,
    W. Van Genderen, J. A. Van Der Heide, W. Bräutigam
    Volume 258, Issue 2, 1 August 1987, Pages 161-169

    Keyword ke ScienceDirect :
    All fields : Calculation of cyclotron rf systems
    Author : W. Van Genderen
    Status : hanya abstrak

    Ketika saya mencoba men-download PDF full text artikel lain di Jurnal "Nuclear Instruments and Methods in Physics Research Section A: Accelerators, Spectrometers, Detectors and Associated Equipment", yaitu artikel :
    1. CW operation on APF-IH linac as a heavy ion implanter Original Research Article, Pages 485-491, Liang Lu, Toshiyuki Hattori, Noriyosu Hayashizaki
    2. Radiation shielding considerations against gas bremsstrahlung for the BioXAS beamlines at the Canadian Light Source Original Research Article, Pages 492-501, Juhachi Asai, Ian Coulthard
    tampaknya sukses. Sehingga pertanyaannya, kenapa PDF full text artikel "Calculation of cyclotron rf systems Original Research Article" tidak bisa di-download? Ada kemungkinan bukan karena jenis langganan ke ScienceDirect, tetapi memang kebijakan dari ScienceDirect.

    Untuk mengetahui apakah PDF full text bisa di-download atau tidak, bisa dicek dari ikon disebelah kanan nomor urut artikel. Kalau kursor diarahkan ke ikon tersebut, akan ada dua pull up message:
    1. You are not entitled to access the full text of this document (ikon warna hitam)
    2. You are entitled to access the full text of this document (ikon warna hijau)
    Sayangnya pesan ini hanya ada di komputer yang sudah teregistrasi atau komputer member. Di komputer non member atau guest, semuanya menghasilkan pesan "You are not entitled to access the full text of this document".

    Lihat juga : http://pharmatext2010.blogspot.com/

    ScienceDirect :
    http://home.uprm.edu/biblioteca/applogin.php?url=88
    U: 802085804
    P: keishla27

    IEEE Xplore
    http://home.uprm.edu/biblioteca/applogin.php?url=56
    U: 802085804
    P: keishla27

    SpringerLink
    http://ezproxy.wccnet.edu/login?url=http://springerlink.com/

    Wiley Online Library
    http://ezproxy.ukzn.ac.za:2048/login?url=http://www3.interscience.wiley.com/search/allsearch
    U : heat
    P : heat

    Oxford Journals | Life Sciences | ABBS
    http://ezproxy.wccnet.edu/login?url=http://abbs.oxfordjournals.org/

    IngentaConnect
    http://ezproxy.wccnet.edu/login?url=http://www.ingentaconnect.com/